Tidak seperti dulu Dulu saya mskan sayur kangkung dus butang saja langsung sekarang saya sudah mencobanya sepors dan aman ha..
.ha, kata Ade sambil meneguk botol minumnya d pinggr lintasan Stadion Utama Senayan Masih menurut Ade, begitu juga dengan makanan yang lain seperti kki kesukaanna.
Ade kn sudah bisa mengantar cucu jalan-jalian Perubahan jadwal har harinya sekarang adalah banyak diss acara-acara cerama kumat menimba ilmu agama kan bahwa konsumsi oksigen mum in hanus olahraga secara rutin Kalau tidak, masukan dalam tubuh akan terbuang sia-ia, karena oksidas Menurut dr Sadoso Sumesanjuno dalam buku yang dbaca Ade, mengingat disertai dengan oksigen ke tubuh begalan adem yem saja Dengan clahraga oksidis Pengobatan alternat bisa berjalan lebih gencar.
Selain olahraga secara rutin, kon oksigen murni ini juga akan efektif bila disertai berjemur memperlancar oksidasi tubuh untuk Mungkin proses pengeluaran racun menjadi lebih lancar ya, "ucap Ade seolah mencari-cari pembenaran.
Yang jelas hasil terapi ini sudah banyak mengubah kondisi kesehatannya.
banyril kaki.
kata mengayun raket tenis belum terlaksana.
Lintasan boling dan lapangan tenis yang memanggil-manggil saat dia sakit, kini tak lapi sejauh ini cita-citanya turun ke lintasan boling, begitu menarik lagi.
Kegemaran barunya adalah jalan kaki.
Kalau kita sedang sakit seperti yang saya alami kemarin itu...wah harta benda tak ada artinya.
"Aduh...
nikmatnya jalan kaki," kata Ade.
Maka saat jarum berdentang empat kali, Ade seakan sudah tak sabar untuk mengayun kakinya.
Sementara menunggu sang suami yang berlatih di ruang beban, Ade berkeliling stadion.
Porsinya setiap hari lima kilometer.
Saat istirahat biasanya Ade menyem- patkan diri ngobrol dengan sesama pejalan kaki sambil duduk-duduk di bangku pedagang kaki lima.
Dia teguk dengan nikmat bekal air putih dari botolnya.
Sebelum dibawa, air itu sudah disi oksigen murni.
Bila sudah kumpul di lapangarn begini, bahan obrolan yang paling menarik adalah sekitar karunia sehat.
Bagaimana cara kita bersyukur dengan anugerah ini? "Hikmah yang saya peroleh dari sakit, mata saya jadi lebih terbuka, bahwa kesehatan itu tidak ternilai harganya.
Kalau kita sedang sakit seperti yang saya alami kemarin itu...wah harta benda tak ada artinya," Ade menutup bincang-bincang untuk bergegas menyelesaikan lapterakhirnya mengitari Stadion Utama Senayan.
(N)E/ Foto: 08.
Komentar Ahli Dr.
Willie Japaries, MARS erapi dengan menghirup oksigen (atau zat asam) dalam praktek kedokteran sudah lama dikenal untuk meningkatkan tekanan oksigen darah yang rendah (Misalnya, untuk pasien sesak yang dikhawatirkan kekurangan oksigen, maka diberilah selang hidung atau sungkup muka (face mask) yang mengalirkan oksigen dari tabung oksigen.
Dengan menghirup sekitar 5 menit saja, oksigen dalam darah sudah dapat meningkat Semua jaringan tubuh kita membutuhkan oksigen untuk pembakaran sehingga menghasilkan tenaga dalam bentuk gerakan ataupun untuk keperluan membuat senyawa tertentu.
Tetapi, apakah menghirup oksigen sekitar lima menit setiap hari itu dapat mempunyai efek terapi seperti mengatasi radang sendi? Sulit menjawabnya karena belum diketahui uji klinisnya.
Namun, sebagai ilmuwan kita perlu berpikiran terbuka.
Sebagai dokter, yang menjadi pertimbangan adalah risiko versus manfaat (risk benefit ratio) dari suatu tindakan.
Menghirup oksigen untuk pengobatan penyakit rematik, dill dalam kedokteran konvensional belum dikenal.
.ha, kata Ade sambil meneguk botol minumnya d pinggr lintasan Stadion Utama Senayan Masih menurut Ade, begitu juga dengan makanan yang lain seperti kki kesukaanna.
Ade kn sudah bisa mengantar cucu jalan-jalian Perubahan jadwal har harinya sekarang adalah banyak diss acara-acara cerama kumat menimba ilmu agama kan bahwa konsumsi oksigen mum in hanus olahraga secara rutin Kalau tidak, masukan dalam tubuh akan terbuang sia-ia, karena oksidas Menurut dr Sadoso Sumesanjuno dalam buku yang dbaca Ade, mengingat disertai dengan oksigen ke tubuh begalan adem yem saja Dengan clahraga oksidis Pengobatan alternat bisa berjalan lebih gencar.
Selain olahraga secara rutin, kon oksigen murni ini juga akan efektif bila disertai berjemur memperlancar oksidasi tubuh untuk Mungkin proses pengeluaran racun menjadi lebih lancar ya, "ucap Ade seolah mencari-cari pembenaran.
Yang jelas hasil terapi ini sudah banyak mengubah kondisi kesehatannya.
banyril kaki.
kata mengayun raket tenis belum terlaksana.
Lintasan boling dan lapangan tenis yang memanggil-manggil saat dia sakit, kini tak lapi sejauh ini cita-citanya turun ke lintasan boling, begitu menarik lagi.
Kegemaran barunya adalah jalan kaki.
Kalau kita sedang sakit seperti yang saya alami kemarin itu...wah harta benda tak ada artinya.
"Aduh...
nikmatnya jalan kaki," kata Ade.
Maka saat jarum berdentang empat kali, Ade seakan sudah tak sabar untuk mengayun kakinya.
lebih terbuka, bahwa kesehatan itu tidak ternilai harganya
Semangatnya membara kembali kala sudah bergabung dengan para pejalan kaki di sekeliling Stadion Utama Senayan.Sementara menunggu sang suami yang berlatih di ruang beban, Ade berkeliling stadion.
Porsinya setiap hari lima kilometer.
Saat istirahat biasanya Ade menyem- patkan diri ngobrol dengan sesama pejalan kaki sambil duduk-duduk di bangku pedagang kaki lima.
Dia teguk dengan nikmat bekal air putih dari botolnya.
Sebelum dibawa, air itu sudah disi oksigen murni.
Bila sudah kumpul di lapangarn begini, bahan obrolan yang paling menarik adalah sekitar karunia sehat.
Bagaimana cara kita bersyukur dengan anugerah ini? "Hikmah yang saya peroleh dari sakit, mata saya jadi lebih terbuka, bahwa kesehatan itu tidak ternilai harganya.
Kalau kita sedang sakit seperti yang saya alami kemarin itu...wah harta benda tak ada artinya," Ade menutup bincang-bincang untuk bergegas menyelesaikan lapterakhirnya mengitari Stadion Utama Senayan.
(N)E/ Foto: 08.
Komentar Ahli Dr.
Willie Japaries, MARS erapi dengan menghirup oksigen (atau zat asam) dalam praktek kedokteran sudah lama dikenal untuk meningkatkan tekanan oksigen darah yang rendah (Misalnya, untuk pasien sesak yang dikhawatirkan kekurangan oksigen, maka diberilah selang hidung atau sungkup muka (face mask) yang mengalirkan oksigen dari tabung oksigen.
lebih terbuka, bahwa kesehatan itu tidak ternilai harganya
Selang oksigen itu senantiasa dilengkapi dengan seocrypt sebuah cangkir berisi air untuk melembapkan gas dan skala untuk mengetahui laju aliran oksigen kepada pasien.Dengan menghirup sekitar 5 menit saja, oksigen dalam darah sudah dapat meningkat Semua jaringan tubuh kita membutuhkan oksigen untuk pembakaran sehingga menghasilkan tenaga dalam bentuk gerakan ataupun untuk keperluan membuat senyawa tertentu.
Tetapi, apakah menghirup oksigen sekitar lima menit setiap hari itu dapat mempunyai efek terapi seperti mengatasi radang sendi? Sulit menjawabnya karena belum diketahui uji klinisnya.
Namun, sebagai ilmuwan kita perlu berpikiran terbuka.
Sebagai dokter, yang menjadi pertimbangan adalah risiko versus manfaat (risk benefit ratio) dari suatu tindakan.
Menghirup oksigen untuk pengobatan penyakit rematik, dill dalam kedokteran konvensional belum dikenal.
Comments
Post a Comment